Hai adik-adik ajar hitung... kembali lagi dengan kakak di materi diskon dan pajak... mari kita belajar bersama...
Sekarang ajar hitung juga hadir di youtube.. yuk pelajari materi ini di youtube. Silahkan klik link di bawah ya..
Diskon disebut juga rabat merupakan potongan harga suatu barang yang diberikan penjual kepada pembeli. Nilai diskon biasanya dinyatakan dalam persen (%).
Pajak adalah kewajiban yang dibebankan kepada masyarakat untuk menyerahkan sebagian kekayaan kepada negara menurut peraturan-peraturan yang telah ditetapkan pemerintah.
Yuk mulai latihan soalnya!
1. Dina memiliki uang Rp200.000,00. Dia berjalan-jalan ke mal pusat kota. Di sana sedang ada obral baju dan celana menjelang Hari Raya. Dina ingin membeli celana dengan harga Rp250.000,00. Celana tersebut sedang diskon 50%. Pajak penjualan celana adalah 5%. Apakah Dina bisa membeli celana tersebut?
Jawab:
Diskon celana = 50% x 250.000 = 125.000
Harga beli celana = 250.000 – 125.000 = 125.000
Pajak penjualan = 5% x 125.000 = 6.250
Harga yang harus Dina bayar = Rp125.000,00 + Rp6.500,00 = Rp131.500,00
Jadi, dengan uang Rp200.000,00 Dina bisa membeli celana tersebut.
2. Pak Ardi membeli mobil seharga Rp150.000.000,00 dan pajak untuk pembelian mobil adalah 7,5%. Berapa uang yang harus dibayarkan Pak Ardi?
Jawab:
Pajak pembelian mobil = 7,5% x 150.000.000 = 11.250.000
Uang yang dibayarkan Pak Ardi = Rp150.000.000,00 + Rp11.250.000,00 = Rp161.250.000,00
3. Dini mempunyai tabungan Rp300.000,00. Selanjutnya dia berjalan-jalan ke mal. Disana sedang ada obral baju dan celana menjelang Natal. Dini ingin membeli baju dan celana. Celana dijual dengan harga Rp250.000,00 dengan diskon 40%. Sedangkan baju dijual dengan harga Rp120.000,00 dengan diskon 15%. Pajak penjualan celana dan baju adalah 5%. Dapatkah Dini membeli celana dan baju yang diinginkannya dan berapakah Dini harus membayar?
Jawab:
Diskon celana = 40% x 250.000 = 100.000
Harga celana menjadi = 250.000 – 100.000 = 150.000
Diskon baju = 15% x 120.000 = 18.000
Harga baju menjadi = 120.000 – 18.000 = 102.000
Harga baju + celana = 150.000 + 102.000 = 252.000
Pajak penjualan = 5% x 252.000 = 12.600
Uang yang harus dibayarkan Dini = 252.000 + 12.600 = 264.600
Jadi, Dina bisa membeli baju dan celana dengan uang Rp300.000,00.
Uang yang harus dibayarkan Dina sebesar Rp264.600,00
4. Dalam menyambut hari raya idul fitri, toko “Hemat” memberikan diskon kepada pembeli sebesar 20% + 30%. Sebuah barang dipasang dengan label Rp135.000,00. Berapakah harga jual dari barang tersebut setelah di diskon?
Jawab:
Diskon 20% = 20% x 135.000 = 27.000
Harga barang menjadi = 135.000 – 27.000 = 108.000
Diskon 30% = 30% x 108.000 = 32.400
Harga barang menjadi = 108.000 – 32.400 = 75.600
Jadi, harga jual barang menjadi Rp75.600,00
5. Sebuah toko mengadakan diskon akhir tahun sebesar 30% + 20%. Sepasang sepatu diberi label Rp150.000,00 sebelum didiskon. Jika toko tersebut masih memiliki keuntungan sebesar 25%, tentukan:
a. Besar diskon yang diberikan.
b. Harga yang harus dibayarkan jika pajak penjualannya sebesar 5%.
c. Harga pembelian sepatu.
Jawab:
a. Diskon 30% = 30% x 150.000 = 45.000
Harga barang menjadi = 150.000 – 45.000 = 105.000
Diskon 20% = 20% x 105.000 = 21.000
Harga barang menjadi = 105.000 – 21.000 = 84.000
b. Pajak penjualan = 5% x 84.000 = 4.200
Harga yang harus dibayar = 84.000 – 4.200 = 89.800
c. Harga pembelian sepatu
Keuntungan = 25% x HB = ¼ HB
¼ HB = HJ – HB
¼ HB = 84.000 – HB
¼ HB + HB = 84.000
5/4 HB = 84.000
HB = 84.000 : 5/4
HB = 84.000 x 4/5
HB = 67.200
Jadi harga pembelian sepatu adalah Rp67.200,00
6. Pak Gani membeli vas bunga sebanyak 40 buah dengan total harga Rp1.600.000,00. Vas tersebut akan dijual kembali dengan harga Rp90.000,00 per buah. Namun, setelah sebulan vas tersebut tidak terjual satu pun. Pak Gani mencoba memberi diskon vas bunga tersebut. Ternyata setelah diberi diskon, semua vas terjual dan Pak Gani mendapatkan keuntungan dari penjualan vas tersebut sebesar Rp920.000,00. Tentukan besar persen diskon setiap vas bunga tersebut!
Jawab:
Harga jual = HB + keuntungan
HJ = 1.600.000 + 920.000
HJ = 2.520.000
HJ per Vas = 2.520.000 : 40 buah
= 63.000
Diskon yang diberikan = 90.000 – 63.000 = 27.000
% diskon = 27.000/90.000 x 100%
= 30%
7. Gaji Pak Ilham sebesar Rp1.400.000,00 tiap bulan dengan penghasilan tidak kena pajak adalah Rp480.000,00. Jika besar pajak penghasilan (PPh) adalah sebesar 10%, tentukan besar gaji yang diterima Pak Ilham!
Jawab:
Penghasilan kena pajak = 1.400.000 – 480.000 = 920.000
Pajak penghasilan = 10% x 920.000 = 92.000
Gaji yang diterima Pak Ilham = 1.400.000 – 92.000 = Rp1.308.000,00
8. Gaji Pak Johan sebesar Rp4.800.000,00 per bulan dengan penghasilan tidak kena pajak adalah Rp1.200.000,00. Pajak penghasilan (PPh) yang dikenakan di perusahaannya adalah 15%. Seluruh gaji yang ia dapat dalam 1 bulan tersebut ditabung di bank. Bank memberi bunga 6% per tahun. Kemudian setelah 9 bulan uang tabungan tersebut diambil untuk membeli televisi seharga Rp2.400.000,00 belum termasuk PPN 10%. Berapa sisa uang Pak Johan?
Jawab:
Gaji kena pajak = 4.800.000 – 1.200.000 = 3.600.000
Pajak penghasilan = 15% x 3.600.000 = 540.000
Gaji yang diterima setiap bulan = 4.800.000 – 540.000 = 4.260.000
Tabungan selama 9 bulan = 4.260.000 + 191.700 = 4.451.700
PPN pembelian televisi = 10% x 2.400.000 = 240.000
Harga televisi menjadi = 2.400.000 + 240.000 = 2.640.000
Sisa uang pak Johan = 4.451.700 - 2.640.000 = 1.811.700
9. Ada empat toko menjual barang yang sama. Daftar harga barang dan diskon seperti pada tabel berikut:
Beben akan membeli sebuah tas dan topi di toko yang sama. Di toko manakah Beben berbelanja agar memperoleh harga yang paling murah?
Jawab:
a. Toko A
Harga tas = 120.000 – (25% x 120.000) = 120.000 – 30.000 = 90.000
Harga topi = 50.000 – (10% x 50.000) = 50.000 – 5.000 = 45.000
Tas + topi = 90.000 + 45.000 = 135.000
b. Toko B
Harga tas = 120.000 – (20% x 120.000) = 120.000 –24.000 = 96.000
Harga topi = 50.000 – (15% x 50.000) = 50.000 – 7.500 = 42.500
Tas + topi = 96.000 + 42.500 = 138.500
c. Toko C
Harga tas = 120.000 – (15% x 120.000) = 120.000 – 18.000 = 102.000
Harga topi = 50.000 – (20% x 50.000) = 50.000 – 10.000 = 40.000
Tas + topi = 102.000 + 40.000 = 142.000
d. Toko D
Harga tas = 120.000 – (10% x 120.000) = 120.000 – 12.000 = 108.000
Harga topi = 50.000 – (25% x 50.000) = 50.000 – 12.500 = 37.500
Tas + topi = 108.000 + 37.500 = 145.500
Jadi, Beben harus belanja di toko A supaya mendapat harga murah.
10. Seorang penjual membeli baju dari grosir sebanyak 30 potong dengan modal Rp900.000,00. Baju tersebut dijual dengan harga Rp60.000,00 per potong dan diskon 20% dan ternyata baju tersebut terjual semua. Tentukan besar keuntungan yang penjual dapatkan!
Jawab:
Diskon = 20% x 60.000 = 12.000
Harga 1 potong baju menjadi = 60.000 – 12.000 = 48.000
Harga 30 potong baju = 48.000 x 30 = 1.440.000
Keuntungan = HJ – HB
= 1.440.000 – 900.000
= 540.000
Sampai disini dulu ya adik-adik... sampai bertemu di materi selanjutnya ya...
No comments:
Post a Comment